Melihat Sejarah Sang Pujangga Melalui Museum Kahlil Gibran
Jumat, 24/Juni/2016 - 05:26:27 WIB
|
|
Pintu masuk Museum Kahlil Gibran
|
|
BSHARRI - Bicara tentang pujangga dari Timur Tengah, nama Kahlil Gibran pun muncul dengan cepat. Di Bsharri, Lebanon, ada museum yang berisi semua tentang dirinya.
Bsharri adalah sebuah kota di utara Lebanon. Tak hanya itu, di kota inilah pujangga terkenal Kahlil Gibran dilahirkan. Meski banyak menjejak di beragam negara, namun ia ingin akhir hayatnya kembali ke kota tersebut.
Di situlah awal muasal terbentuknya Museum Kahlil Gibran. Ditengok dari situs resmi museumnya, Kamis (23/6/2016), Gibran membeli sebuah biara di Bsharri sebagai tempat menghabiskan masa tuanya. Ia sudah membeli biara itu sejak ia tinggal di New York, tepatnya tahun 1926.
Bangunan biara sekaligus museumnya (gibrankhalilgibran.org)
Bagian dalam museumnya (gibrankhalilgibran.org)
Ia disemayamkan dalam biara yang diinginkannya. Dengan konsep yang dibayangkannya.
Biara yang ada di tengah alam hijau nan cantik ini baru dirubah menjadi museum pada tahun 1975. Di mana Gibran National Committe merestorasi biara dan menambah bangunan baru di sisi timur.
Isi dari museum ini sangat otentik. Di mana berisi barang-barang furnitur milik Gibran yang ada di studionya di New York, AS. Termasuk juga perpustakaan pribadi milik Gibran, manuskrip-manuskrip dan 440 lukisan yang asli dibuat oleh tangan sang pujangga.
Dalam museum tersebar semua barang dalam harmoni yang indah. Di mana tahun 1995, ada pelebaran museum agar pengunjung bisa lebih nyaman menjelajah hasil karya Gibran dari tahun ke tahun.
Dari luar, bangunan museum sekaligus makam dari Kahlil Gibran ini terlihat begitu biasa. Bahkan hampir tak terlihat lantaran mirip dengan batu kapur yang menjulang di belakangnya.
Namun saat masuk ke dalam, segalanya berubah. Karena nuansa hangat dan lembut langsung terasa di setiap sudut bangunannya.**/detik.com