Satgas Pangan Polresta Pekanbaru Pastikan Ketersediaan Daging Segar
Sabtu, 17/Juni/2017 - 12:57:34 WIB
PEKANBARU - Satuan tugas Pangan Polresta Pekanbaru melakukan pengecekan terhadap ketersediaan daging segar yang diperjualbelikan di kota Pekanbaru.
Pengecekan kali ini memilih tempat Rumah Potong Hewan Pekanbaru yang terletak di Jalan Cipta Karya ujung Kecamatan Tampan - Pekanbaru.
Saat melaksanakan pengecekan, Wakapolresta Pekanbaru didampingi oleh Kepala Dinas Peternakan Propinsi Riau, Patrianov, kepala dinas Pertanian dan Perikanan Kota Pekanbaru El Syabrina, kepala UPT Rumah Potong Hewan kota Pekanbaru, Maryam.
Saat tiba di UPT Rumah Potong Hewan (RPH), rombongan langsung mengecek ternak sapi dan kerbau milik pedagang yang ada di kandang RPH sebelum dipotong. Tampak ada puluhan ekor sapi dan kerbau yang ada di kandang sementara tersebut.
Setelah itu rombongan beralih ke tempat sapi atau kerbau tersebut dipotong, dimana didalamnya ada beberapa meja batu tempat sapi atau kerbau tersebut dipotong.
"Daging sapi atau kerbau yang dipotong disini akan dijual ke pedagang daging yang ada di pasar tradisional yang ada di kota Pekanbaru seharga Rp.110.000,- sampai dengan Rp 115.000,- per kilogramnya," terang Kadis Peternakan Prop. Riau.
Selanjutnya Kepala UPT RPH kota Pekanbaru menerangkan bahwa sapi atau kerbau yang ada disini adalah milik pedagang dan pihaknya hanya menyediakan tempat pemotongan, dengan retribusi sebesar Rp 50.000,- Per ekor.
Sementara itu Kadis Pertanian dan Perikanan kota Pekanbaru, El Syabrina, MP mengatakan Bahwa daging sapi yang dipotong di sini telah dijamin kualitasnya dan juga higienis, sehingga bagus untuk di konsumsi oleh masyarakat kota Pekanbaru.
Dari pantauan dilapangan diketahui bahwa kegiatan pemotongan hewan sapi atau kerbau ini berlangsung dari jam 01.00 Wib sampai dengan 04.30 Wib dengan jumlah sapi yang dipotong antara 25 hingga 30 ekor perharinya.
"Kegiatan pengecekan ke RPH kota Pekanbaru ini sengaja kita lakukan guna memastikan ketersediaan daging segar dikota Pekanbaru dan juga untuk memastikan bahwa daging segar yang berasal dari RPH ini memang higienis dan halal, sebab tukang potongnya selalu membaca doa sebelum menyembelih sapi atau kerbau tersebut". Terang Wakapolresta Pekanbaru.***/rilis