ROKAN HULU - Sekitar tiga pekan lalu, sekitar 72 warga dari 150 warga Sungai Bungo, Kecamatan Rambah, Rukan Hulu,  mengalami demam dan mengigil. Akhirnya setelah pemeriksaan 4 orang dinyatakan posisitif malaria.

Mengetahui hal ini Dinas Kesehatan (Diskes) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) siap menyalurkan bantuan berupa obat-obatan dan kelambu. Petugas Pukesmas Rambah melakukan fogging serta pengobatan gratis ke warga.

Menurut Kepala Puskesmas Rambah, dr Finaldi, Sabtu (8/7), dari pemeriksaan sample daerah yang diambil dari 72 warga yang berobat, 4 warga dinyatakan positif terinfeksi penyakit malaria.

Finaldi menyatakan, warga yang positif terinfeksi penyakit malaria akibat nyamuk malaria yang diduga berada di dusun tersebut. Pihaknya, akan menurunkan petugas termasuk bidan desa untuk mencari sarang nyamuk malaria, karena biasanya nyamuk malaria berkembang biak di daun dan genangan air yang berada di lingkungan pemukiman masyarakat, termasuk kebun masyarakat.

“Nantinya, saat penyerahan obat-obatan dan kelambu oleh petugas Diskes Rohul, kita juga akan lakukan penyisiran sarang nyamuk tersebut. Biasanya, nyamuk malaria berkembang biak di kebun, maupun sekitar pemukiman masyarakat atau genangan air dengan radius 25 meter. Kita akan terus pantau, agar nyamuk tidak lagi berkembang biak,” sebut Finaldi.

Finaldi menghimbau, agar masyarakat Dusun Sungai Bungo dan masyarakat lainnya, tetap melakukan pola hidup sehat. Terutama membersihkan lingkungan dan tempat tinggal mereka, agar tidak berkembangnya nyamuk yang bisa mengakibatkan penyakit.**/epr