Tujuh Titik Rawan Longsor Jalur Riau-Sumbar yang Perlu Diwaspadai
Senin, 24/Desember/2018 - 14:25:07 WIB
PADANG - Jika musim libur tiba, lalu lintas antara Riau dan Sumatera Barat ramai dilalui, bahkan terkadang macet panjang. Ini disebabkan warga Riau yang memang menjadikan Sumatera Barat sebagai salah satu tujuan wisata, menghabiskan waktu libur yang ada. Demikian juga saat libur akhir tahun ini.
Tetapi karena setiap akhir tahun selalu terjadi hujan dan jalan Riau-Sumbar berbukit-bukit, kerap terjadi longsor yang membawa batu-batu besar dan lumpur. karena itu agar tak terjebak, perlu diketahui titk-titik mana saja yang rawan longsor tersebut. Diperkirakan ada sekitar tujuh titik longsor yang perlu diwasapadai.
Menurut Kasatlantas Polres Kampar, AKP Fauzi kepada wartawan, Senin (24/12/2018), memang perlu diwaspadai longsor yang bisa terjadi, terutama saat musim hujan di wilayah perbatasan antara Kampar dengan Sumbar. Ada 7 titik yang selama ini rawan longsor.
"Di Desa Rantau Berangin ada 5 titik longsor yaitu di sepanjang KM 77 hingga KM 85. Selanjutnya ada dua titik rawan longsor lainnya berada di Kecamatan XIII Koto Kampar," katanya.
Memberikan pelayanan kepada masyarakat saat musim liburan ini, Polres Kampar bekerja sama dengan Dinas PU Pemkab Kampar menyediakan alat berat mengantisipasi jika tiba-tiba ada longsoran tebing.
"Di daerah rawan longsor pihak Polres Kampar juga telah memasang spanduk meminta warga yang melintas agar hati-hati," ujar Fauzi.***/nai