Kamis, 25 April 2024
Follow:
Home
KIM Bukti Timah Dumai olah Daun Singkong Jadi Dendeng
Sabtu, 12/Januari/2019 - 16:33:51 WIB
  Dendeng daun singkong
 
TERKAIT:
   
 
DUMAI - Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Desa Bukit Timah, Kecamatan Dumai Selatan, Kota Dumai, mengolah daun ubi kayu atau daun singkong menjadi dendeng.

Menurut salah seorang anggota KIM Desa Bukit Timah, Mina Wati, pengolahan pucuk ubi menjadi dendeng ini berawal dari luasnya kebun ubi yang ada di desanya.

"Pertama berkebun ubi untuk dijual daunnya. Lalu terpikirlah untuk lebih mengolahnya menjadi dendeng," katanya, Sabtu (12/1/2019).

Selain luasnya kebun ubi, alasan lain menurut penuturan Mina, ide pengolahan tersebut karena banyaknya masyarakat yang suka dengan olahan daun ubi.

" Banyak yang suka apalagi disayur, coba hal lainlah," ujarnya.

Kelompok Informasi Masyarakat yang berjumlah sembilan orang ini telah beberapa kali mendapatkan prestasi mulai dari tahun 2015 hingga 2018 lalu.

" Pernah diundang pameran ke Bandung juga," tambah Mina.

Mina berharap untuk kedepannya ada bantuan promosi dari Dinas terkait agar produknya lebih dikenal.

"Semoga ada pengenalan ke masyarakat, supaya makin banyak yang mendukung," tutupnya.***/mcr


 
Berita Terbaru >>
Jokowi Tegaskan tak ada Tim Transisi untuk Pemerintahan Prabowo-Gibran
Komisi II DPR: Pemerintah Segera Selesaikan Pembayaran Lahan Tol Pekanbaru-Padang
Alek Kurniawan Resmi Sandang Gelar Doktor Ilmu Pemerintahan IPDN
Pemerintah Segera Bentuk Satgas Pemberantasan Judi Online
Bandara SSK II Pekanbaru Catat Kenaikan Penumpang Signifikan Musim Lebaran 2024
Atasi Kenaikan Debit Air, PLTA Koto Panjang Buka Spillway Gate
Serapan Hanya 20 Persen, Pj Wako Minta OPD Tingkatkan Realisasi Anggaran
Kurir Sabu 23,8 Kg Ditangkap di Medan, Pernah Dipenjara 2 Kali
Diduga Korupsi Bansos Rp 1,7 Miliar Mantan Bupati Bone Bolango Ditahan
Bersinergi dengan Pemkab Pelalawan, Bupati Zukri Terima PJS Award 2024
 


Home

Redaksi | Pedoman Media Siber | Indeks Berita
© 2012-2022 PT Media Klik Riau, All rights reserved.
Comments & suggestions please email : redaksi.klikriau@gmail.com