BAGANSIAPIAPI (klikriau.com) - Wacana pemekaran kabupaten Rokan Tengah (Roteng) kembali mencuat dan hangat dibicara banyak orang. Sejumlah tokoh masyarakat, baik yang ada di Rokan Hilir atau yang diluar Rohil, terus mengadakan pembicaraan intensif terkait percepatan pembentukan kabupaten yang sudah direncanakan sejak 2007 lalu itu.

Bahkan, anggota DPRD Rohil sudah mengadakan rapat membahas percepatan pemekaran Kabupaten Rohil yang rencananya akan memekarkan Kabupaten Rokan Tengah dan Kabupaten Kubu. Namun dari hasil rapat yang cukup singkat itu, belum ada kepastian sejauh mana perkembangan pembahasan pemekaran Kabupaten Rohil.

Ketua Badan Pekerja Pembentukan Kabupaten Roteng, Drs H Suhaimi Hamsal kepada wartawan mengatakan, saat ini sudah dijadwalkan untuk menggelar Musyawarah Besar (Mubes) pembentukan Kabupaten Rokan Tengah. Dikatakan, panitia sudah menjadwalkan Mubes pada 7 Mei 2016 mendatang di Sedinginan.

"Insya Allah, awal Mei mendatang akan digelar Mubes terkait pembentukan kabupaten Rokan Tengah," kata Suhaimi yang dihubungi via selulernya, kemarin.

Terkait akan dilaksanakannya Mubes tersebut, Suhaimi berharap kepada Pemkab Rohil dan DPRD Rohil untuk mendukung kegiatan tersebut. Dia juga berharap, dua lembaga negara tersebut menerima gagasan masyarakat tersebt dengan legowo.

"Pembentukan kabupaten ini kan bukan serta merta. Butuh waktu untuk merealiasikannya. Untuk itu kita harapkan Pemkab Rohil dan DPRD untuk mendukung kegiatan yang kami lakukan nanti," harapnya.

Sementara, Sekretaris badan Pekerja Pembentukan Kabupaten Roteng, Mhd Tohir SPd menyebutkan awal bergulirnya wacana pemekaran tersebut. Pada tahun 2007, wacana pemekaran ini sudah muncul kepermukaan, hanya saja mandek di Mendagri lantaran belum memenuhi syarat.

Kini, dengan dukungan masyarakat di Kecamatan Tanah Putih, Tanah Ptih Tanjung Melawan, Pujud, Tanjung Medan dan Rantau Kopar, semangat pemekaran itu kembali mencuat kepemurkaan. Bahkan gaungnya kian semakin besar.

"Kita tentu berharap perjuangan pembentukan Rokan Tengah jilid II yang digagas para tokoh kabupaten Rokan Hilir ini bisa terwujudkan," ucap Tohir yang bermastautin di Pekanbaru ini.     

Tohir mengatakan, pemekaran akan memberi dampak positif terhadap kemajuan suatu daerah. Untuk itu dirinya berharap kepada Pemkab Rohil untuk mendukung sepenuhnya wacana pemekaran tersebut. Sebab, kata Tohir, alasan mendasar pemekaran itu adalah untuk memperpendek rentang kendali pemerintahan yang saat ini dirasa cukup jauh.(sier)