Kamis, 25 April 2024
Follow:
Home
Sempat Hilang, Akhirnya Seluruh Anggota FPI Dumai Sudah Berkumpul Semua di Mess Riau Jakarta
Sabtu, 05/November/2016 - 18:20:42 WIB
 
 
TERKAIT:
   
 
DUMAI-Akibat dari insiden bentrokan yang terjadi di Jakarta saat aksi umat muslim seluruh Indonesia di Jakarta, Jumat (4/11/2016) kemarin, membuat tujuh anggota FPI terpecah dari kelompoknya karena tembakan gas air mata dalam upaya penyelamatan diri.

Kini, seluruh anggota FPI Kota Dumai bersama seluruh masyarakat Riau yang mengikuti aksi sudah berkumpul di Mess Pemerintah Provinsi Riau, JalanBrigjen Katamso, Palmerah, Jakarta Barat.

Hal itu dikatakan Ketua FPI Kota Dumai, Azwar Djas saat dihubungi GoRiau.com, Sabtu (5/11/2016). Akibat dari insiden tersebut, memang ada beberapa masyarakat Riau yang terluka saat upaya penyelamatan diri.

"Lukanya karena mata pedih terkena paparan gas air mata yang ditembakkan polisi saat membubarkan massa. Karena tidak tahan, ada juga yang batuk-batu, hingga lecet pada kakinya," ujarnya.

Saat ini umat muslim dari Riau sedang mengadakan pertemuan di Mess Pemerintah Provinsi Riau, membahas tindakan selanjutnya. Apa tindakan selanjutnya, dirinya belum bisa mengatakan hal tersebut. (ee)

(f: grc)

 
Berita Terbaru >>
Jokowi Tegaskan tak ada Tim Transisi untuk Pemerintahan Prabowo-Gibran
Komisi II DPR: Pemerintah Segera Selesaikan Pembayaran Lahan Tol Pekanbaru-Padang
Alek Kurniawan Resmi Sandang Gelar Doktor Ilmu Pemerintahan IPDN
Pemerintah Segera Bentuk Satgas Pemberantasan Judi Online
Bandara SSK II Pekanbaru Catat Kenaikan Penumpang Signifikan Musim Lebaran 2024
Atasi Kenaikan Debit Air, PLTA Koto Panjang Buka Spillway Gate
Serapan Hanya 20 Persen, Pj Wako Minta OPD Tingkatkan Realisasi Anggaran
Kurir Sabu 23,8 Kg Ditangkap di Medan, Pernah Dipenjara 2 Kali
Diduga Korupsi Bansos Rp 1,7 Miliar Mantan Bupati Bone Bolango Ditahan
Bersinergi dengan Pemkab Pelalawan, Bupati Zukri Terima PJS Award 2024
 


Home

Redaksi | Pedoman Media Siber | Indeks Berita
© 2012-2022 PT Media Klik Riau, All rights reserved.
Comments & suggestions please email : redaksi.klikriau@gmail.com