MANINJAU - Tiba-tiba suasana tenang berobah gempar pada Sabtu (30/3/2019) sekitar pukul 14.30 WIB, di Simpang Kelok-kelok, Nagari Maninjau, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, Sumatera Barat.
Pasalnya , Muslim (51), warga Jorong Simpang Ampek, Nagari Lingkuang Aua Kecamatan Pasaman, Kabupaten Pasaman Barat tewas dikeroyok massa. Pria yang bekerja sebagai debt collector (perusahaan leasing) itu digebuki warga karena melarikan mobil milik seorang warga tanpa izin.
Tragedi berdarah ini, dilansir dari Padangmedia.com, berawal saat korban bersama lima orang rekannya merampas mobil L300 Pick Up BA 8025 BJ milik warga Lubuk Basung yang tengah memanen sawit di daerah Padang Koto Gadang Kecamatan Palembayan Kabupaten Agam, sekitar pukul 12.00 WIB.
“Keenam debt collector itu melarikan mobil tersebut tanpa sepengetahuan pemiliknya, dengan alasan belum membayar hutang,” kata Kasat Reskrim Polres Agam, Iptu. M. Reza.
Dijelaskan M. Reza, melihat kendaraannya diambil tanpa izin, Egi selaku sopir mobil Pick Up langsung menghubungi teman-temannya dan melakukan pengejaran hingga berakhir di Maninjau.
Pelarian para debt collector berhenti usai ribuan warga menutup habis jalan menuju Bukittinggi, tepat di depan Koramil Tanjung Raya, sehingga memaksa mereka turun dari mobil pick up.
Saat itulah, salah seorang dari debt collectoritu tewas karena menjadi bulan-bulanan warga. Pelaku yang mengalami luka cukup parah dilarikan ke RSUD Lubuk basung namun menghembuskan nafas terakhir sebelum mendapat pertolongan. Sementara, satu orang rekannya berhasil menyelamatkan diri ke Mako Koramil.
“Mereka ini kabur menggunakan dua unit mobil, satu mobil L300 yang diambil satu lagi mobil Karimun milik mereka,” ujarnya.
Ke enam debt collector tersebut di antaranya, P (41) dan D (42) warga Padang Panjang, ES (27), LC (31) dan MI (20) warga Pekanbaru dan Muslim (51) korban yang dinyatakan meninggal dunia asal dari Pasaman Barat.
Hingga berita ini diturunkan, lima orang pelaku yang mengaku sebagai debt collector
Hingga berita ini diturunkan, lima orang pelaku yang mengaku sebagai debt collectorbersama dengan barang bukti berupa mobil L300 dan Karimun telah diamankan di Mapolres Agam, karena saat diminta polisi menunjukkan surat dari perusahaan leasing, mereka tidak bisa memperlihatkannya.
Sementara korban meninggal dunia masih berada di RSUD Lubuk Basung untuk segera dibawa kerumah duka untuk dimakamkan.***