PEKANBARU, KLIKRIAU.COM - Walikota Pekanbaru H Firdaus MT diminta melakukan aksi nyata dalam mencegah virus Corona yang kini meresahkan masyarakat. Jadi, tidak hanya sebatas cuap-cuap menggunakan 'halo halo' di jalanan. Hal ini disampaikan Wakil Ketua Bidang Hubungan Antar Lembaga Jaringan media Siber Indonesia (JMSI) Riau, Ir Yanto Budiman Situmeang, Rabu (25/3/2020).
"Sebelum banyak korban berjatuhan, mesti ada upaya pencegahan yang kuat dari pemerintah. Untuk itu walikota harus melakukan action seperti yang dilakukan oleh kepala daerah lainnya, contohnya Surabaya. Jangan hanya sekadar himbauan lewat 'halo halo' saja," ucap Yanto yang saat itu melihat iringan mobil milik Pemko Pekanbaru menyampaikan imbauan lewat corong sambil menyusuri jalan.
Dia mengatakan, Walikota Surabaya Risma telah melakukan upaya pencegahan dengan melakukan penyemprotan disinfektan ke rumah-rumah warga. Ini membuktikan kalau kepala daerahnya responsive atas musibah yang sedang dihadapi dunia saat ini.
Mestinya, Walikota Pekanbaru juga melakukan hal yang sama. Selain himbauan fhysical distancing, stay at home, budayakan hidup bersih, dan lainnya itu, pemerintah juga harus melakukan action.
"Apalagi saat ini banyak pihak yang memanfaatkan situasi. Hand sanitizer, masker dan disinfektan kini sulit ditemui di pasaran. Kalau pun ada, harganya sangat mahal. Mestinya Pemko Pekanbaru melakukan sidak ke pasar-pasar. Tindak mereka yang kedapatan melakukan penimbunan barang. Rakyat sekarang sedang susah, jangan ditambah susah lagi," tukasnya.
Tak hanya pemerintah saja, Yanto juga meminta kepada perusahaan-perusahaan besar untuk berpartisipasi membantu kesulitan masyarakat saat ini. Entah itu dengan pemberian disinfektan, hand sanitizer, masker secara gratis, atau turun langsung melakukan penyemprotan.
Begitu juga dengan partai politik atau para anggota dewan yang selama ini hanya meminta suara kepada rakyat, juga harus turun menanggulangi masalah ini. "Jangan ketika dibutuhkan saja ingat rakyat, tapi setelah duduk lupa dengan rakyat. Silakan bagikan masker, mau bermerk lambang partai, lantaklah. Yang penting rakyak aman dan nyaman," katanya dengan nada sedikit tinggi.
Dia sangat mengapresiasi apa yang dilakukan salah seorang Anggota DPRD Riau H Husni Tamrin yang kini tengah bersiap melakukan 'penyiraman' disinfektan untuk seluruh masyarakat Pangkalan Kerinci. Mestinya, aksi sosial ini diikuti oleh anggota dewan lainnya dan juga kepala daerah.
"Menurut saya, ini bukan pencitraan, tapi itulah realitanya. Mendahulukan kepentingan masyarakat banyak, dance mengenyampingkan kepentingan pribadi. Saya salut sama beliau memiliki jiwa peduli yang sangat besar," pungkas anggota Dewan Kehormatan PWI Riau ini.(*)
