Wanda Ingin Simpan Benda Yang Meledak di Rohul Buat Cari Ikan
Jumat, 21/Juli/2017 - 06:07:11 WIB
ROHUL - Meski dinyatakan tewasnya Wanda karena ledakan TNT sisa latihan Trisula Perkasa Paskhas TNI AU, peristiwa yang dialami warga Kecamatan Rambah Samo, Kabupaten Rokan Hulu ini, juga tak luput dari keinginannya menyimpan peledak tersebut.
Diapun sudah diingatkan oleh warga bernama Ujun supaya tidak bermain-main dengan barang yang awalnya ditemukan Fahmi itu.
Hal ini terungkap dari uraian kejadian yang disampaikan oleh Wakil Komandan Korps Paskhas Marsekal Pertama Yudi Bustami di Kantor Kecamatan Rambah Samo, Kamis (20/7/2017) siang.
Dia menjelaskan, kejadian ini bermula ketika pihaknya selesai melakukan latihan serangan fajar sekitar pukul 05.30 WIB. Usai latihan ada beberapa amunisi latihan yang tertinggal di lokasi dan diduga diambil warga yang masuk ke lokasi.
"Hasil dari informasi yang kami kumpulkan, amunisi jenis TNT ini pertama kali ditemukan oleh Fahmi, putra dari bapak Ujun," terang Yudi.
Benda itu dibawa ke rumah dan disampaikan kepada mertuanya. Di sana, Fahmi sudah diingatkan sang mertua bahwa benda itu berbahaya dan diminta untuk membuangnya saja.
Fahmi ketakutan dan akhirnya meletakkan benda tadi di terasnya. Diapun masuk ke rumah dan tertidur, di mana tak lama kemudian datang Wanda serta berkumpul bersama warga lainnya di teras rumah tersebut.
"Ketika berbincang-bincang, Wanda melihat benda tadi dan mengambilnya," terang Yudi.
Ayah Fahmi, Ujun yang melihat ini mengingatkan Wanda supaya tidak main-main karena dinilai berbahaya. Hanya saja Wanda berujar barang itu akan disimpannya untuk nantinya mencari ikan di laut.
"Beberpaa saat kemudian, Ujun masuk ke rumah dan terjadilah ledakan itu," ungkap Yudi.
Akibat kejadian ini, Wanda meninggal seketika di lokasi. Hal ini juga menyebabkan luka terhadap 5 warga lainnya yang saat itu berada di lokasi. Warga luka sudah dilarikan ke rumah sakit dan Puskesmas untuk mendapat perawatan.***/skr