Jikalahari Sebut Polusi Asap Masih Mengancam Anak Riau
Selasa, 25/Juli/2017 - 07:40:08 WIB
|
|
Foto Ilustrasi
|
|
PEKANBARU - Jikalahari menilai kondisi lingkungan hidup di Riau tidak sehat bagi anak-anak, karena mereka masih belum terbebas dari polusi asap.
"Polusi asap sebagai dampak dari pembukaan perkebunan baru telah merenggut kebahagiaan anak-anak untuk bermain dan belajar," kata Koordinator Jikalahari Riau, Woro Supartinah.
Menurut Woro, selain persoalan tingginya kekerasan terhadap anak, Riau jua diperparah oleh kabut yang membuat Riau tidak aman bagi anak-anak.
Jikalahari menyerukan pentingnya dukungan dari berbagai pihak untuk memperbaiki lingkungan hidup di Riau agar lebih sehat dan pro tumbuh kembang anak.
"Gubernur Riau harus melindungi anak-anak dari bencana ekologis (banjir dan asap) dengan segera melaksanakan komitmen yang telah disepakati dalam Nota Kesepakatan Perdamaian pascagugatan citizen lawsuit sepanjang 2017," kata Woro.
Pemerintah Provinsi Riau diharapkan memperbaiki tata kelola lingkungan hidup di Riau dengan cara menjalankan rencana aksi Gerakan Nasional penyelamatan Sumber Daya Alam-Komisi Pemberantasan Korupsi (GNPSDA-KPK).
"Selain itu membentuk Tim Perbaikan Tata Kelola Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang melibatkan publik dan KPK," kata Woro.**/nai