Senin, 29 April 2024
Follow:
Home
Cegah Kecurangan, BPJS Bertemu dengan Manajemen RS se-Riau
Jumat, 03/November/2017 - 22:30:48 WIB
 
 
TERKAIT:
   
 
PEKANBARU - Guna meningkatkan hubungan kemitraan dan komunikasi dalam menyukseskan program Jaminan Kesehatan Nasional - Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS), BPJS Kesehatan menggelar pertemuan bersama manajemen Rumah Sakit (RS) se- Provinsi Riau di hotel Pangeran, Jumat (3/10/2017).

Kegiatan ini diikuti sebanyak 60 perwakilan Rumah Sakit se Provinsi Riau, yang terdiri dari tim kendali mutu dan biaya serta pihak manajemen RS di wilayah cakupan BPJS Kesehatan Kota Pekanbaru, Dumai serta Tembilahan.

Kepala Cabang BPJS Kesehatan Kota Pekanbaru Rahmad Asri Ritonga mengatakan,  tujuan kegiatan ini dilaksanakan, guna mengoptimalkan hubungan kemitraan dan kepercayaan antara BPJS Kesehatan dengan manajemen RS, terkait pencapaian peningkatan kerjasama faskes dan indeks kualitas layanan faskes, serta kendali mutu dan biaya.

"Pentingnya pertemuan ini dilakukan guna mencari solusi atas permasalahan-permasalahan terkait pelaksanaan JKN-KIS, baik mengenai audit klaim peserta JKN KIS, serta mencari masukan positif tentang pelaksanaan JKN-KIS yang dapat dijadikan rekomendasi dalam pelaksanaanya," ujar Asri yang diwawancarai klikriau.com usai acara.

Selain itu, tambah Asri, BPJS Kesehatan juga mendorong peningkatan kualitas pelayanan Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjutan (FKRTL) bagi peserta JKN-KIS. Implementasi Program JKN-KIS sebagai salah satu urgensi yang patut diperhatikan oleh semua pihak adalah bagaimana pembenahan kualitas/mutu pelayanan khususnya di rumah sakit atau fasilitas kesehatan rujukan tingkat lanjutan dapat lebih ditingkatkan.

Hal ini katanya, terkait masih banyaknya keluhan peserta JKN KIS terhadap beberapa pelayanan rumah sakit seperti pembebanan biaya di luar ketentuan, ketiadaan sistem antrian pelayanan yang pasti, dan transparan, kuota kamar rawat inap, serta ketersediaan obat.

Menurutnya, BPJS Kesehatan telah melakukan berbagai upaya dalam hal mendorong mitra kerja/provider dalam memperbaiki hal tersebut. Namun untuk menuntaskannya sangat diperlukan inisiatif, komitmen pelaksanaan serta pengawasan menyeluruh manajemen rumah sakit dalam menata proses perubahan menuju standar kualitas pelayanan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

"Keberhasilan program JKN-KIS tidak  terlepas dari dukungan fasilitas kesehatan tingkat lanjutan selaku mitra BPJS Kesehatan. Karena itu, perlu terus ditingkatkan peran dan fungsinya dalam memberikan pelayanan, dengan kendali mutu sesuai dengan ketentuan yang berlaku dalam pelaksanaan JKN-KIS," ungkapnya.**/kur

 
Berita Terbaru >>
Enam Terdakwa Edar 52,5 Kg Sabu dan 323.822 Pil Ekstasi Dituntut Hukuman Mati
Dua Pria Ditangkap di Rohil, Senpi Rakitan dan Sabu Diamankan
Shin Tae-yong: Garuda Muda Siap Redam Uzbekistan Demi Tiket Final dan Olimpiade
Sasar Keluarga Tidak Mampu, Telah Tersalurkan 1.015 Berkas
Irma Novrita: Urus Sendiri Adminduk, Gratis dan Bebas Pungli!
Jambore PKK 2024, Kecamatan Marpoyan Damai Raih Penghargaan Terbanyak dalam Tiga Tahun
KPU Riau Luncurkan Program Kreatif Jelang Pilkada 2024, Call Center, ESQ dan Jelajah Pemilih
Rekrutmen Badan Adhoc Pilkada 2024, Puluhan Panwascam se-Pekanbaru Jalani Evaluasi
Produser Program "Pick Me Trip in Bali" Dideportasi Imigrasi Ngurah Rai
Tak Turun ke Jalan pada May Day 2024, Buruh Riau Gelar Aksi di GOR Pekanbaru
 


Home

Redaksi | Pedoman Media Siber | Indeks Berita
© 2012-2022 PT Media Klik Riau, All rights reserved.
Comments & suggestions please email : redaksi.klikriau@gmail.com