PEKANBARU - Polresta Pekanbaru melakukan pemeriksaan psikologi terhadap pemegang senjata api (senpi) dinas dan mapping psikologi personilnya, Selasa (21/11/2017).

Kegiatan tersebut dilaksanakan di Aula Bunga Kiambang Polresta Pekanbaru dan dipimpin oleh Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Susanto yang diwakili oleh Wakapolresta Pekanbaru, AKBP Edy Sumardi, didampingi oleh Kabag Sumda, Kabag Psikologi Biro SDM Polda Riau, AKP Pujiono  S.Psi, beserta Tim Psikologi SDM Polda Riau.

Kombes Pol Susanto, melalui AKBP Edy Sumardi mengatakan bahwa pemeriksaan psikologi senjata api dinas ini bertujuan untuk mengetahui kondisi psikologis personil polisi, apakah layak atau tidak untuk memegang senjata api.

"Tujuan mapping sendiri merupakan awal pembinaan karir anggota polri dan dapat digunakan dalam menerbitkan surat rekomendasi psikologi, apabila anggota akan mengikuti pendidikan kejuruan dan pengembangan lainnya," jelasnya.

Dengan adanya pemeriksaan psikologi ini, kata Wakapolres, diharapkan dapat menjaring anggota polisi yang memang layak dan memenuhi syarat untuk memegang senjata api.

Sementara itu Kasubag Psipol Biro SDM Polri, AKP Eko Pujiono mengatakan bahwa pemeriksaan psikologi ini juga bertujuan untuk mengetahui tingkat emosional personil yang memegang senjata api.

"Pemeriksaan Psikologi sangat penting dilakukan guna menguji kemampuan para personil yang akan memegang Senpi sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya," ujarnya.***/ril