JAKARTA (KLIKRIAU.COM) - Parlemen Indonesia (BKSAP DPR RI) dan Malaysia (Kaukus Parlemen Malaysia untuk Palestina) telah memprakarsai dan menyepakati pembentukan Forum Parlemen Asia Tenggara untuk Kemerdekaan Palestina. Kedua parlemen sepakat mengenai pentingnya upaya kolektif dari parlemen kawasan untuk mendukung kemerdekaan Palestina serta menghentikan penjajahan Israel atas rakyat Palestina. Mereka turut mengajak seluruh anggota Parlemen Asia Tenggara lainnya untuk bergabung dalam forum tersebut.


Ketua Fraksi PKS DPR RI, Jazuli Juwaini, menambahkan bahwa ia berharap semua parlemen di kawasan Asia Tenggara akan bergabung dalam forum tersebut. "Jika nanti semua anggota parlemen di Asia Tenggara sudah bergabung di forum ini, maka perjuangan kemerdekaan Palestina akan semakin kokoh. Palestina merdeka, penjajahan stop, dan pembangunan setelah Palestina merdeka harus sudah kita pikirkan dari sekarang," ujarnya.

Delegasi Indonesia yang hadir dalam kesempatan tersebut terdiri dari Ketua BKSAP DPR RI Fadli Zon, Wakil Ketua BKSAP DPR RI Sukamta, Ketua Fraksi PKS DPR Jazuli Juwaini, dan Anggota BKSAP DPR RI Syahrul Aidi Maazat. Sementara itu, delegasi dari Malaysia dipimpin oleh Ketua Kaukus Parlemen Malaysia untuk Palestina, Syed Ibrahim Syed Noh.

Dalam sesi kesepakatan pembentukan Forum Parlemen Asia Tenggara untuk Kemerdekaan Palestina, Fadli Zon dan Jazuli Juwaini mendapat kepercayaan untuk menjadi Penasihat Forum. Fadli Zon adalah Ketua BKSAP DPR RI dan Wakil Ketua Liga Parlemen Dunia untuk Al-Quds, sedangkan Jazuli Juwaini adalah Ketua Fraksi PKS yang juga menjabat sebagai Wakil Presiden Forum Anggota Parlemen Muslim Dunia. Ketua Forum dijabat oleh Syed Ibrahim Syed Noh dari Malaysia dan Wakil Ketua dijabat oleh Sukamta dari Indonesia. Kepengurusan akan diisi oleh anggota parlemen dari sejumlah negara di kawasan Asia Tenggara.(*)

Sumber : Antaranews.com