Sabtu, 22 November 2025
Follow:
Home
HMI Riau–Kepri Kecam Keras Rencana Pengerahan Polisi di Pulau Rupat
Kamis, 16 Oktober 2025 - 15:58:07 WIB
  Kabid PTKP HMI Badko Riau–Kepri, Muhammad Aidil  
TERKAIT:
   
 
KLIKRIAU.COM, PEKANBARU —
Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Badan Koordinasi Riau–Kepri mengecam keras langkah aparat kepolisian yang akan menurunkan pasukan ke Pulau Rupat untuk membubarkan aksi damai masyarakat terhadap PT Priatama Riau.

Kabid PTKP HMI Badko Riau–Kepri, Muhammad Aidil, menyebut tindakan tersebut sebagai bentuk keberpihakan aparat kepada korporasi, bukan kepada rakyat yang sedang memperjuangkan haknya.

"Kami mengecam keras jika benar polisi mau dibenturkan dengan masyarakatnya sendiri, hanya demi melindungi kepentingan operasional perusahaan. Itu bukan fungsi Polri, dan itu jelas mencederai hati rakyat,”
tegas Aidil dalam keterangan resminya, Kamis (16/10/2025).

Aidil juga mengingatkan, bahwa perusahaan yang menjadi sumber konflik — PT Priatama Riau — diduga kuat tidak memiliki izin usaha perkebunan (IUP) yang sah.
Karena itu, HMI menilai sangat janggal apabila aparat justru memberi perlindungan kepada entitas yang secara hukum diragukan legalitasnya.

"Bagaimana mungkin negara justru membela perusahaan yang izinnya saja diduga tidak ada? Ini ironis. Seharusnya polisi menertibkan perusahaan itu, bukan malah mengancam rakyat yang menuntut hak plasma mereka,” ujarnya.

Lebih lanjut, Aidil menegaskan bahwa masyarakat Rupat adalah bagian dari rakyat Indonesia yang selama ini menjaga kedaulatan di wilayah terluar. Mereka bukan kelompok perusuh, melainkan warga tempatan yang berjuang secara damai agar hak mereka sebagai rakyat diakui negara.

"Rupat itu pulau terluar, penjaga kedaulatan bangsa. Sangat menyedihkan jika justru aparat negara yang datang membawa tekanan. Jangan sampai rakyat di ujung negeri merasa negeri ini sudah bukan miliknya lagi,” tambah Aidil.

Di akhir pernyataannya, Aidil mengajak seluruh jajaran Polri, khususnya Polda Riau dan Polres Bengkalis, untuk bersikap profesional dan humanis dalam menghadapi situasi di Rupat.
Ia percaya, Polri tidak akan menodai kepercayaan rakyat dengan tindakan represif.

"Kami yakin polisi masih punya hati nurani. Kami percaya, Polri tidak akan menodai wibawa institusinya hanya untuk kepentingan korporasi.
Negara ini punya rakyat, bukan korporat,” tutup Aidil.*

 
Berita Terbaru >>
Astra Bergerak Bersama Anak Bangsa: Membangun Kesejahteraan dari Desa, Untuk Hari Ini dan Masa Depan Indonesia
Bupati Siak Tekankan Pentingnya Peran Guru sebagai Pilar Pembangunan SDM
PHR Catat Produksi Cemerlang di Sumur Pinang East-2 Capai 2.648 BOPD
Indosat Rayakan Perjalanan ke-58 Tahun, Perkuat Komitmen Hadirkan AI Lebih Inklusif
Imigrasi Pekanbaru Raih Juara II AHII 2025
Menag Dapat Anugerah Penggerak Nusantara 2025 Bidang Harmoni dan Ekoteologi
Kisah Sukses 3 Kelompok Pemuda Rohil Binaan PHR Ciptakan Inovasi Berbasis Lingkungan
PT BSP Tingkatkan Layanan Kesehatan Desa Lubuk Garam dengan Beri Bantuan Alat Medis
Sejarah Agraria di Siak, Lahan dan Kebun Sawit Rakyat Dilepaskan Dari Kawasan
PT BSP Latih Pemuda Desa Jadi Juru Las Profesional Berbasis 3F
 


Home

Redaksi | Pedoman Media Siber | Indeks Berita
© 2012-2025 PT Media Klik Riau, All rights reserved.
Comments & suggestions please email : [email protected]